KUDA LAUT

Kuda laut (Cavalluccio Marino) merupakan hewan yang sangat unik. Ia memiliki baju yang disebut baju zirah atau “baju besi” yang berfungsi sebagai pelindung bahaya. Baju Zirah itu sangat keras seperti batu, bahkan tidak bisa dihancurkan hanya dengan tangan manusia. Kuda laut ini ternyata termasuk dalam jenis ikan, dan bernafas dengan insang. Ukuran mereka bervariasi dari sekitar 4 sampai 30 sentimeter.

Meskipun termasuk dalam jenis ikan, cara berenang kuda laut berbeda dengan cara berenang ikan. Kuda laut bergerak dalam air dengan cara mengubah isi udara dalam kantung renangnya. Jika kantung renang ini rusak dan kehilangan sedikit udara, kuda laut tenggelam ke dasar laut. Kuda laut berenang dengan tubuh yang tegak dan mereka dapat menganggukkan kepala ke atas dan ke bawah.

Mata kuda laut sangat unik. Ia bisa melihat dua buah benda yg berbeda pada waktu yang bersamaan. Matanya juga dapat bergerak dengan bebas, berputar-putar mengamati setiap sisi sehingga mereka dapat melihat sekelilingnya dengan mudah, tanpa harus menggerakkan kepalanya ke kiri dan ke kanan.

Tubuh kuda laut itu berwarna-warni (merah, kuning, hijau, dan hitam) dan bisa berubah sesuai dengan keadaan sinar matahari yang menyinari tubuhnya, dan keadaan tubuhnya sendiri. Walaupun memiliki banyak warna, namun beberapa spesiesnya berwarna sebagian transparan, sehingga tidak mudah dilihat. Kuda laut biasanya tinggal di sekitar karang-karang laut dan menambatkan ekornya pada celah bebatuan. Ia hidup menyebar di perairan tropis di seluruh lautan dunia.

Hal yang paling unik dari kuda laut adalah si jantan, yang melahirkan anak-anaknya. Kuda laut jantan ini memiliki kantung perut yang besar dan pembuka seperti celah di bagian dasar perutnya. Kuda laut betina akan meletakkan telur-telurnya langsung ke dalam kantung perut itu dan kuda laut jantan membuahi telur saat dijatuhkan.

Lapisan dalam kantung perut menjadi seperti spons dan dipenuhi dengan pembuluh darah, yang berfungsi untuk memberi makan telur atau embrio. Kantong perut atau kantung benih berfungsi untuk menyimpan telur yang diberikan sang betina.

Telur-telur akan mengalir melalui tabung ke kantong benih kemudian mereka akan dibuahi. Hasil pembuahannya dinamakan embrio. Embrio akan berkembang selama 10 hari sampai 6 minggu, tergantung pada spesies dan kondisi air.

Jika sudah waktunya, ‘melahirkan’ sang jantan akan memompa ekornya sampai bayi kuda laut keluar. Bayi-bayi kuda laut akan keluar dengan bentuk yang sangat kecil. Selain untuk mengandung, kantong kuda laut jantan juga berfungsi untuk mengatur kadar garam, agar sesuai dengan lingkungan luar saat telur menetas.

Kehidupan kuda laut di perairan Indonesia, ternyata terancam punah teman-teman. Habitat mereka, berupa karang-karang laut, rusak akibat ulah manusia. Keunikan kuda laut membuat banyak orang ingin menjadikannya koleksi, hal itu berakibat pada semakin sedikitnya jumlah kuda laut karena ditangkap secara berlebihan.

Nah, jangan sampai kuda laut ini punah di kemudian hari, dan kita tidak bisa melihatnya lagi. Untuk itu, teman-teman harus ikut serta menjaga laut Indonesia agar bisa menjadi tempat tinggal yang nyaman bagi para kuda laut.


Bawang merah. Sebagai Obat Kangker

Jakarta - Jika Anda salah satu orang yang sering menyingkirkan irisan bawang merah ketika menyantap sate, ada baiknya rubah kebiasaan itu mulai sekarang. Irisan bawangmerah yang konon katanya bikin bau mulut ini ternyata mengandung berbagai macam khasiat, bahkan bisa mencegah serangan jantung!

Tidak sedikit orang yang kurang menyukai bawang merah. Biasanya hal ini dikarenakan aromanya yang tajam yang di mulut setelah dimakan. Beberapa peneliti di Hongkong menemukan sebuah fakta baru bahwa bawang merah dapat mencegah terjadinya serangan jantung, berdasarkan penelitian yang telah mereka lakukan.


Bawang merah mengandung sulphur compound seperti Allyl Propyl Disulphida (APDS) dan flavonoids seperti quercetin. Flavonoid dipercayai mengurangi risiko kanker, penyakit jantung dan kencing manis kerana ia mempunyai unsur-unsur anti-kanker, anti bakteria, anti-viral, anti-allergenic dan anti-inflammatory.

Bawang merah juga menjaga kolesterol baik dalam tubuh tetap terjaga yang dapat membantu melindungi daripenyakit jantung. Para ilmuwan di Hongkong ini melakukan percobaan terhadap hamster selama delapan minggu. Setelah delapan minggu, kolesterol (LDL) telah menurun sebanyak 20%.

"Hasil ini mendukung klaim bahwa dengan mengkonsumsi bawang merah secara teratur dapat mengurangi risiko penyakit jantung koroner," uajar Zhen Yu Chen, yang bertanggung jawab atas penelitian dilakukan di Universitas Cina Hong Kong seperti yang dilansir Daily Mail.

Nah, kalau masihkah Anda akan menyingkirkan bawang merah dalam masakan?

Sumber. Apakabardunia.com

Category: 0 komentar


Ketika kurang tidur, kemampuan kita melakukan berbagai tugas biasanya berkurang, termasuk dalam berkomunikasi. Ternyata hal yang sama terjadi pada lebah.


"Kami menemukan bahwa lebah madu yang kurang tidur juga mengalami masalah pada komunikasi. Mereka salah memberikan aba-aba kepada temannya tentang lokasi makanan," kata Dr Barrett Klein dari University of Austin, Texas, Amerika Serikat.


Temuan penelitian ini muncul dalam jurnal Proceedings of the National Academy of Sciences terbitan terbaru.

Menurut Klein, lebah sama seperti manusia, yang kebanyakan kerja sehingga menjadi stres dan berbuat kesalahan. Lebah pekerja memiliki tugas penting membiarkan rekan-rekan mereka mengetahui sarang untuk menemukan makanan.

Mereka menyampaikan informasi kepada teman-temannya dengan memberi petunjuk berupa "tarian kibasan". Petunjuk ini semacam kode yang memperlihatkan bunga nektar yang mekar.

Tapi, ketika serangga ini tidak istirahat (tidur), kemampuan mereka berkomunikasi dengan jelas mulai melemah. Tarian mereka menjadi buruk dan tidak rapi ketimbang lebah yang istirahatnya cukup.

Para ilmuwan dalam penelitian ini melibatkan perangkat magnet bernama "insominator" untuk mengganggu lebah yang kurang tidur. Magnet itu melambai-lambai di atas lebah yang dilengkapi ransel dengan logam kecil. Kondisi itu menyebabkan lebah harus berdesakan dan tidak dapat tidur.

Setelah semalaman, perilaku lebah ini dibandingkan dengan lebah yang istirahatnya cukup. Kelelahan tampak pada lebah yang kurang tidur. Efeknya adalah rendahnya kualitas tarian kibasan.

"Tarian ini belum tentu salah, tapi kurang tepat ketimbang lebah yang tidurnya cukup," kata Klein.

Dia menduga tarian yang kurang tepat ini akan menyebabkan jumlah lebah pengikutnya menjadi lebih sedikit menuju sumber makanan. Untuk soal ini, tim peneliti akan melakukan uji coba kembali.

Menurut Profesor Ulrich Mueller dari University of Texas, penelitian Barrett adalah studi pertama tentang fungsi tidur pada komunitas serangga. Juga yang pertama, kata dia, yang menunjukkan bahwa kurangnya tidur merusak ketepatan berkomunikasi dalam dunia serangga.

Sumber :
www.tempointeraktif.com

Category: 0 komentar

{jcomments on}
STUDY OF THE UNITED STATES INSTITUTES (SUSI) FOR STUDENT LEADERS 2011 SUMMER PROGRAMS
E-mail
Print
PDF

Written by Administrator | 04 December 2010
SUSI for Student Leaders on New Media and Politics:
Participants are expected to be highly motivated and exemplary undergraduate students from colleges, universities, and other institutions of higher education. While all candidates will have a strong interest in new media and politics, their fields of study might vary, and can include disciplines such as Graphic Design, History and Government, Information Technology or Computer Science, Foreign Policy, International Affairs, Journalism, Literature, Media, Photography, and Public Relations. The Institute will take place over the course of five weeks from approximately June 25 to July 30, 2011, and will be hosted by Southern Illinois University in Carbondale, Illinois.

SUSI for Student Leaders on Global Environmental Issues:
Participants are expected to be highly motivated and exemplary undergraduate students from colleges, universities, and other institutions of higher education. While all candidates will have a strong interest in the environment, their fields of study might vary, and can include disciplines such as Agriculture, Biology, Ecotourism, Engineering, Environmental Law, Environmental Science, International Affairs, Public Policy, and Sustainable Development. The Institute will take place over the course of five weeks from approximately July 2 to August 6, 2011, and will be hosted by the University of Montana in Missoula, Montana.

General Qualifications:
- Be fluent in English;
- Be 18 and 25 years of age or younger;
- Have completed at least one semester of university and have at least one semester of coursework remaining in their university studies;
- Be committed to returning home to complete their degree;
- Demonstrate strong leadership qualities;
- Indicate a serious interest in learning about the United States;
- Have a sustained high level of academic achievement, as indicated by grades, awards, and teacher recommendations;
- Have demonstrated commitment to community and extracurricular university activities;
- Have had little or no prior study or travel experience in the United States or elsewhere outside of their home country;
- Be mature, responsible, independent, confident, open-minded, tolerant, thoughtful, and inquisitive;
- Be willing and able to fully participate in an intensive academic program, community service, and educational travel;
- Be comfortable with campus life, prepared to share living accommodations, and able to make adjustments to cultural and social practices different from those of their home country;
- Students with limited or no prior travel or study in the U.S. will be given preference.

All candidates must submit a complete application according to the attached format and translate all information into English. Please note that submitting a CV alone is not adequate for application purposes.

Please return the completed application form and nominating justification electronically to reniartii@state.govThis e-mail address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it by December 23, 2010.

Category: 0 komentar

Sub: Government of India scholarships for pursuing higher studies in India
Excellency,
I am pleased to inform you that, as in previous years, the Government of India have announced scholarships to Indonesian students/researchers for pursuing higher studies in Universities in India. The scholarships are offered through the General Cultural Scholarship Scheme (GCSS) administered by the Indian Council for Cultural Relations (ICCR), New Delhi for the academic year 2011-2012.
2.
A copy of the Application Booklet, which also contains guidelines for the students for filling in the forms, as also a Scholarship Information Brochure, is enclosed. It may kindly be noted that the University courses in India generally commence in June/July or later.
3.
Scholarships offered in listed Universities are at the Under-Graduate, PostGraduate
and doctoral levels and cover subjects in the arts, architecture, literature, commerce and science. Degree courses in engineering, pharmacy and agriculture, and doctoral and post-doctoral courses in various disciplines can also be pursued.
4.
The scholarship covers all tuition fees and other mandatory fees, besides a monthly living allowance and annual contingent grant, accommodation charges, and other benefits, including expenses on medical treatment and study tours. However, air passages to India and back are excluded. Terms and Conditions of the ICCR Scholarships are detailed in the enclosed Scholarship Information Brochure.
5.
Students admitted to Indian universities under ICCR scholarships will be endorsed Student Visas for the entire duration of their study on gratis basis and the processing of such visas normally take only two days. However, students seeking admission to M.Phil, Ph.D and higher studies will require Research Visas, processing of which may take a little longer period.
6.
The medium of instruction is English and applications from only those candidates who have a reasonable good command over spoken and written English may be forwarded. The Embassy will conduct an English language test on Friday. 4th February. 2011 for those who have been short listed from among all applicants after scrutiny of their documents.
7.
The application forms may be filled in as per the guidelines enclosed and forwarded to the Education Wing of the Embassy at JI. HR Rasuna Said, Kav.S1, Kuningan, Jakarta Selatan latest by Friday, January 21! 2011.
8.
You are requested to kindly widely publicize the offer among interested candidates in the Indonesian universities and educational institutions.
9.
You may also like to nominate some meritorious students for award of scholarships, who may submit their applications with your recommendation letter.
yot'
Sin~,elY.
[ Siren Nanda ]
H.E. Prof. Dr. Ir. Djoko Santoso Director General of Higher Education Ministry of National Education Republic of Indonesia Jakarta Fax: 57946104
Ene!:

Category: 0 komentar

Sub: Government of India scholarships for pursuing higher studies in India
Excellency,
I am pleased to inform you that, as in previous years, the Government of India have announced scholarships to Indonesian students/researchers for pursuing higher studies in Universities in India. The scholarships are offered through the General Cultural Scholarship Scheme (GCSS) administered by the Indian Council for Cultural Relations (ICCR), New Delhi for the academic year 2011-2012.
2.
A copy of the Application Booklet, which also contains guidelines for the students for filling in the forms, as also a Scholarship Information Brochure, is enclosed. It may kindly be noted that the University courses in India generally commence in June/July or later.
3.
Scholarships offered in listed Universities are at the Under-Graduate, PostGraduate
and doctoral levels and cover subjects in the arts, architecture, literature, commerce and science. Degree courses in engineering, pharmacy and agriculture, and doctoral and post-doctoral courses in various disciplines can also be pursued.
4.
The scholarship covers all tuition fees and other mandatory fees, besides a monthly living allowance and annual contingent grant, accommodation charges, and other benefits, including expenses on medical treatment and study tours. However, air passages to India and back are excluded. Terms and Conditions of the ICCR Scholarships are detailed in the enclosed Scholarship Information Brochure.
5.
Students admitted to Indian universities under ICCR scholarships will be endorsed Student Visas for the entire duration of their study on gratis basis and the processing of such visas normally take only two days. However, students seeking admission to M.Phil, Ph.D and higher studies will require Research Visas, processing of which may take a little longer period.
6.
The medium of instruction is English and applications from only those candidates who have a reasonable good command over spoken and written English may be forwarded. The Embassy will conduct an English language test on Friday. 4th February. 2011 for those who have been short listed from among all applicants after scrutiny of their documents.
7.
The application forms may be filled in as per the guidelines enclosed and forwarded to the Education Wing of the Embassy at JI. HR Rasuna Said, Kav.S1, Kuningan, Jakarta Selatan latest by Friday, January 21! 2011.
8.
You are requested to kindly widely publicize the offer among interested candidates in the Indonesian universities and educational institutions.
9.
You may also like to nominate some meritorious students for award of scholarships, who may submit their applications with your recommendation letter.
yot'
Sin~,elY.
[ Siren Nanda ]
H.E. Prof. Dr. Ir. Djoko Santoso Director General of Higher Education Ministry of National Education Republic of Indonesia Jakarta Fax: 57946104
Ene!:

Category: 0 komentar

Perkenalkan..
Nama saya ABDUL RAHMAN PUTRA,saya adalah seorang pekerja keras,mandiri, punya motivasi tinggi dan memiliki cita -cita yang tinggi. saya sedang mengikuti seleksi summer school scholarship at ConcordiaUniversity in Montréal, Canada

Salah satu cita -cita saya adalah ingin memiliki banyak teman, termasuk teman dari negara lain. Cita -cita terbesar saya yang lain adalah mendapatkan pengalaman keluar negeri untuk misi pendidikan.

saya sangat ingin pergi keluar negeri dan mendapatkan pengalaman yang luar biasa disana. Berbagi cerita tentang budaya negara saya kepada teman - teman saya yang ada di luar negeri dan memperkenalkan negara saya kepada mereka. Tentang keindahan pantai, gunung, lembah, dan juga tentang keramahan negara kami. saya juga ingin membuat bangga semua orang yang mengenal saya dengan pencapaian yang bisa saya raih

saya berjanji akan berbagi pengalaman yang saya dapat di kanada kepada teman - teman saya di negara asal saya jika saya terpilih, dan saya akan mengabdikan ilmu yang saya dapt untuk kepentingan orang banyak.

Karena itu, saya mohon bantuan kepada semua teman - teman untuk mendukung saya dengan cara menekan tombol "Suka" yang terlampir di pojok kanan atas.
Saya tidak akan berarti tanpa dukungan anda.. terimakasih untuk semua

Category: 0 komentar

Delapan Tipe Orang Perlu Dijauhi

VIVAnews
- Hubungan yang sehat penting bagi kesehatan dan kesejahteraan jiwa. Namun, kerapkali kita terjebak dalam hubungan dengan sosok yang memiliki karakter 'negatif'. Mereka umumnya sering mengeluh, mudah marah, atau tidak sabar.

Mengenali karakter seseorang di awal perkenalan menjadi penting. Apalagi jika ada prospek melanjutkannya dalam hubungan yang lebih serius. Kenali sejumlah karakter seseorang, seperti dikutip dari Times of India.

1. Memelihara masa lalu

Beberapa orang menolak melepaskan masa lalu dan cenderung 'merawat' kenangan menyakitkan. Akibatnya, orang ini hidup dengan kemarahan dan kepahitan. Bila terjadi terus menerus, dapat mempengaruhi orang yang berada di sekitarnya.

Solusi: Jika mereka mulai memunculkan subjek masa lalu, jangan ragu memberitahu dia bahwa Anda tidak ingin membicarakannya.

2. Mengasihani diri sendiri

Tidak ada yang lebih menjengkelkan daripada orang yang merasa menanggung beban seluruh dunia. Alih-alih mencari solusi, orang tipe ini terus mengasihani diri sendiri dan tidak melihat jalan keluar.



Solusi: Tawarkan bantuan dan jika masih tidak mau berubah, sebaiknya menjauh darinya.

3. Munafik

Tidak ada yang lebih menjengkelkan daripada berhubungan dengan orang yang memiliki sifat 'lain di mulut lain di hati'. Di depan Anda, dia muncul orang yang paling manis, namun bersikap sebaliknya di belakang Anda.

Solusi: Jika Anda menangkap ini terjadi berulangkali kepada orang lain, segera jauhi. Bukan tidak mungkin dia melakukan hal serupa kepada Anda.

4. Selalu negatif

Dia adalah jenis orang yang selalu memandang hal negatif dari hidup mereka.

Solusi: Bantulah melihat sisi positif dari dirinya. Jika tidak mau menerima, jangan biarkan hal negatif itu mempengaruhi Anda.

5. Paling sempurna

Orang seperti ini biasanya merasa lebih baik dan menarik daripada orang lain. Ia sangat menikmati aktivitas mengkritik dan menertawai orang lain.

Solusi: Bersikap sabar dengan perilakunya. Namun, jika mereka tidak berubah, sudah saatnya Anda untuk meninggalkannya.

6. Bangga mengumbar rahasia

Mereka sangat bangga menceritakan skandal dalam hidup dan senang melibatkan sebanyak mungkin orang dalam perdebatan.

Solusi: Bisa saja Anda dapat mendengarkannya. Namun bila mempengaruhi diri sendiri, segera menjauh.

7. Frustasi

Orang ini selalu merasa frustrasi dengan hidupnya dan melampiaskannya pada orang lain di sekitarnya. Bahkan, seringkali mereka mengambil kesimpulan yang irasional.

Solusi: Jika ia mulai merencanakan sesuatu yang gila katakan bahwa hal itu mengganggu Anda.

8. Sang Komentator

Orang seperti ini mengomentari semua yang terjadi dalam kehidupan orang lain. Seringkali, perkataan mereka menimbulkan perkelahian.

Solusi: Berhati-hatilah bila berada di sekitar orang tersebut dan berhati-hati dengan perkataan Anda.

Category: 0 komentar

Category: 0 komentar

Gadget untuk bhasa




sory tlat,patang ambo ga bsa k warnet..
http://www.gmodules.com/ig/ifr?url=http%3A%2F%2Fwww.google.com%2Fig%2Fmodules%2Ftranslatemypage.xml&
www.gmodules.com
Bagikan

Category: 0 komentar

Ibu....

Melalui media blog ini aku akan mulai menceritakan dan berbagi pada anda tentang arti sebuah perjuangan hidup,, semoga bisa menginsiprasi anda semua...
minimal bisa menginsiprasi diri saya sendiri.....

ibu ku adalah wanita paling hebat didunia(tiap anak akan berkata hal yang sama tentang ibunya seperti yang sedang kulakukan)
Ibuku adalah seorang wanita yang umurnya sudah beranjak menuju masa senja....

50 atau mungkin 60 tahun yang lalu dia terlahir....
dia tak tahu hari dan tanggal pasti tentang kelahirannya...
ia menebak- nebak tentang umurnya karena ingin menyesuaikan perawakan wajahnya dengan wanita yang tahu umurnya berapa dan ia anggap sebaya dengannya...
satu hal yang mendasari penetapan umurnya karena ia pernah merasakan masa masa penjajahan yang kejam...

dia bermula hadir untuk membela siapa saja yang dia cinta,,,,
raut- raut tua ibu juga makin menua karena terlau banyak beban yang masih harus dia kerjakan dimasa tuanya....
manusia yang kutahu yang bisa terbangun tanpa tidur hampir 20- 22 jam sehari...


tanpa lelah selau menyayangi anak 2 nya...
bekerja keras,,,..

pesannya yang akan selalu ku ingat adalah ketika ia berkata bahwa "kita mungkin bukan lahir dalam gelimangan harta, namun kita harus menjadi orang yang memiliki hati kaya yang bisa menyenangkan lingkungan seberat apapun itu"
jujur nak... kerja keras nak... ibadah nak...
itu pessan ibu untuk anak- anaknya...

Category: 0 komentar

Anti pejnjajahan..

Satu hal yang harus diketahuisetiap orang tentang orang lain adalah...

bahwa tiap orang akan tidak suka jika dia dijajah orang lain..


jika terjadi mungkin satu hal yang akan dia relakan dan akan enggan dia dia relakan

untuk hal yang benar - benar terpaksa ia akan merelakan fissiknya untuk di jajah...
namun tak akan pernah membiarkan pikirannya di jajah...

ia kan mengatakan bahwa....
hitam akan selalu hitam..
putih akan selalu putih...

Category: 0 komentar

Ekstrak Sirih












Ekstrak Daun Sirih Untuk Memutuskan Alur Hidup Nyamuk

Abdul Rahman Putra

"Mahasiswa Program Tingkat Persiapan Bersama"

"Bogor Agricultural University - http://www.ipb.ac.id"

Sekilas Tentang Sirih

Sirih (Piper betle) termasuk jenis tumbuhan merambat dan bersandar pada batang pohon lain. Tanaman ini panjangnya mampu mencapai puluhan meter. Bentuk daunnya pipih menyerupai jantung dan tangkainya agak panjang. Permukaan daun berwarna hijau dan licin, sedangkan batang pohonnya berwarna hijau tembelek (hijau agak kecoklatan) dan permukaan kulitnya kasar serta berkerut-kerut.

Sirih (Piper betle, Linn.)
Sinonim :
Chavica auricula
ta Miq. Artanthe hixagona.
Familia :

Piperaceae

Keberadaan Nyamuk di Lingkungan Manusia

Keberadaan nyamuk berdekatan dengan kehidupan manusia dan hewan. Hal ini menimbulkan masalah yang cukup serius dikarenakan nyamuk bertindak sebagai vektor beberapa penyakit yang sangat penting dengan tingginya tingkat kesakitan dan kematian yang ditimbulkan. Salah satu jenis nyamuk yang perlu diperhitungkan yakni nyamuk Aedes aegypti yang merupakan vektor penyakit demam berdarah. Keberadaan nyamuk ini perlu ditekan semaksimal mungkin mengingat jumlah korban yang terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Salah satu cara untuk menekan angka kematian yang disebabkan oleh nyamuk tersebut yaitu dengan memberantas siklus hidunya. Insektisida nabati merupakan langkah tepat untuk diterapkan. Salah satu jenis tanaman yang berpotensi sebagai insektisida nabati yakni tanaman sirih (Piper betle L.). Ekstrak daun sirih mengandung zat yang dapat berfungsi sebagai larvasida dan puspasida nyamuk Aedes aegypti.

Mengapa Sirih Dapat Membunuh Nyamuk

Keberadaan nyamuk berdekatan dengan kehidupan manusia dan hewan. Hal ini menimbulkan masalah yang cukup serius dikarenakan nyamuk bertindak sebagai vektor beberapa penyakit yang sangat penting dengan tingginya tingkat kesakitan dan kematian yang ditimbulkannya. Penyakit yang dapat ditularkan oleh nyamuk antara lain : malaria, demam kuning, cikungunya, demam berdarah, filariasis (demam kaki gajah) dan radang otak atau juga demam Nil Barat (Borror et al., 1992; Womack, 1993).

Dari subfamili Culicinae hanya dua genus nyamuk yang penting yaitu Aedes dan genus Culek. Nyamuk yang termasuk dalam genus Aedes yang paling penting di Indonesia adalah Aedes aegypti dan Aedes albopictus, dikarenakan keduanya adalah vektor penyakit demam berdarah (Soedarto, 1989). Selain itu juga sebagai vektor penyakit demam kuning (yellow fever) ( Soedarto, 1989; Borror et al, 1992). Di Asia, Aedes aegypti juga sebagai vektor utama virus Cikunguya (Womack, 1993). Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) di Asia Tenggara memperkirakan bahwa setiap tahun terdapat sekitar 50-100 juta kasus demam berdarah dan tidak kurang dari 500.000 kasus demam berdarah memerlukan perawatan di rumah sakit. Dalam kurun waktu 10-25 tahun ini, demam berdarah merupakan penyebab utama kesakitan dan kematian anak di Asia Tenggara (Lawuyan, 2003). Sampai saat ini penyakit demam berdarah belum ditemukan vaksinnya. Oleh karena itu, berbagai cara dilakukan untuk mengatasi permasalahan tersebut.

Back to nature telah menjadi trend baru masyarakat dunia di abad 21 ini, mengingat cukup parahnya dampak yang ditimbulkan akibat penggunaan pestisida sintetis, dengan demikian penggunaan bahan-bahan alami sebagai pestisida nabati akan lebih bijaksana.. Hal ini dikarenakan pestisida nabati bersifat mudah terurai di alam (biodegradable), sehingga tidak mencemari lingkungan dan relatif aman bagi manusia dan hewan, karena residunya mudah hilang.

Famili tumbuhan yang dianggap merupakan sumber potensial insektisida nabati adalah Meliacea, Annonaceae, Astraceae, Piperaceae dan Rutaceae (Kardinan, 2002). Daun sirih (Piper betle L.) yang termasuk famili piperaceae (sirih-sirihan) mengandung minyak atsiri, senyawa fenolik, glikosida, saponin dan terpenoida (Anonimous, 1998). Menurut Aminah (1995) senyawa-senyawa seperti sianida, saponin, tanin, flafonoid, steroid, alkanoid dan minyak atsiri diduga dapat berfungsi sebagai insektisida. Menurut Maheswari (2002), daun sirih dapat digunakan sebagai antiseptik. Ada pula yang mengatakan bahwa daun sirih selain memiliki kemampuan antiseptik, juga memiliki kemampuan sebagai antioksida dan fungisida (Aninomous, 1996).



Gambar :Pengunaan ekstrak sirih untuk memutus siklus jentik nyamuk

Bahaya Nyamuk Demam Berdarah dan Tempat Berkembang Biaknya

Demam berdarah (DB) atau demam berdarah dengue (DBD) adalah penyakit demam akut yang ditemukan di daerah tropis, dengan penyebaran geografis yang mirip dengan malaria. Penyakit ini disebabkan oleh salah satu dari empat serotipe virus dari genus Flavivirus, famili Flaviviridae. Setiap serotipe cukup berbeda sehingga tidak ada proteksi-silang dan wabah yang disebabkan beberapa serotipe (hiperendemisitas) dapat terjadi. Demam berdarah disebarkan kepada manusia oleh nyamuk Aedes aegypti.Genangan air dan lingkungan kotor merupakan sarang-sarang utama dimana nyamuk Aedes aegyptivaksin yang tersedia secara komersial untuk penyakit demam berdarah. Karena itu upaya pencegahan terhadap perkembangan nyamuk ini adalah hal terbaik yang bias kita lakukan untuk menekan laju pendemam berdarah. dapat berkembang biak dengan baik dan subur. Karena itu perlu adanya gerakan sadar kebersihan lingkungan dari masyarkat.









Gambar :Lingkungan kotor sarang nyamuk Aedes aegypti

Pembuatan Ekstrak Daun Sirih

Guna memutus rantai perkembangbiakan nyamuk demam berdarah , banyak alternatif yang bisa diterapkan. Penggunaan insektida yang alami dan ramah lingkungan bisa menjadi alternatif untuk menumpas nyamuk dan membunuh “jentik” nyamuknya sendiri agar tidak berkembang menjadi dewasa.
Adapun insektisida yang bisa digunakan, yaitu dengan penggunaan tanaman daun sirih telah melalui proses ekstraksi.
Daun sirih ini di dalamnya terkandung senyawa kimia yang bisa membunuh jentik dan nyamuk dewasa, terutama nyamuk Aedes aegypti. Begitu besar manfaat daun sirih ini dalam upaya menumpas siklus hidup vektor demam berdarah. Sirih (Piper betle linn) atau Charica betle linn termasuk dalam famili Piperaceae.
Dalam daun sirih itu terkandung beberapa senyawa, seperti minyak atsiri, zat penyamak, cineole, dan yang utama adalah senyawa alkaloid. Senyawa terakhir inilah yang nantinya dapat digunakan dalam menumpas jentik nyamuk, di mana cara kerjanya mirip dengan bubuk abate.

Untuk membuat ekstrak daun sirih ini cukuplah mudah dan sederhana.
Pertama, daun sirih dicuci sampai bersih, kemudian ditiriskan di tampah hingga kering. Daun yang sudah kering digiling atau diblender hingga berbentuk serbuk. Selanjutnya akan diperole
h serbuk daun sirih.
Kedua, masukkan serbuk ke dalam wadah (becker glass) dan tambahkan alkohol 95% sebanyak dua liter sehingga serbuk tersebut terendam. Aduk dan diamkan selama 24 jam. Setelah itu saringlah dan godok atau panaskan hasil saringan tadi selama kurang lebih satu jam. Baru setelah itu diamkan selama satu minggu. Masukkan ekstrak yang telah jadi itu ke dalam wadah atau botol dan siap untuk digunakan. Dalam penggunaannya sama halnya dengan bubuk abate, yaitu dengan menaburkannya di genangan air. Cukup dengan konsentrasi rendah, jentik akan terbunuh.

Simulasi Pembuatan Ekstrak Daun Sirih

Menyiapkan daun sirih dan alkohol 95%





Cuci daun Hingga bersih
Tumbuk/haluskan daun sirih

keringkan daun Sirih yang telah dihaluskan
campurkan daun sirih kering dengan alkohol 95%
Aduk hingga rata
i

Ekstrak Sirih Siap Dipakai







Daftar Pustaka

Aminah, S. N. 1995. Evaluasi Tiga Jenis Tumbuhan Sebagai Insektisida dan Repelan Terhadap Nyamuk di Laboraturium. Tesis. Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Anonimous.1996. Mendepak Sariawan dengan Tanaman. http://www.indomedia.com/intisari/1996/des/sriawan.htm.

Borror, D.J.C.a Triplehorn and N. F. Johnson.1992. Pengenalan Pelajaran Serangga. Edisi ke-6. Gajah Mada University Press. Yogyakarta.

Kardinan, A.2002. Pestisida Nabati, Ramuan dan Aplikasi. PT. Penebar Swadaya. Jakarta.

Lawuyan, S.M. P. H., 2003. Kontaminasi Program Pengasapan dengan Insektisida. http://www.kompas.com/kompascetak/0312/08/inspirasi/709653.htm.

Maheswari, H. 2002. Pemanfaatan Obat alami : Potensi dan Prospek Pengembangannya. http:/rudyct.tripod.com/sem2_012/hera_maheswari.htm.

Soedarto, 1989. Entomologi Kedokteran. Penerbit Buku Kedokteran ECG. Surabaya

Womack, M. 1993. The Yellow Fever Mosquito, Aedes aegypti. Wing Beats, vol. 5(4):4. http://rci.rutgers.edu/~insect/sp5.htm.









INFO lebih Lanjut


http://iirc.ipb.ac.id/

http://e-material.perpustakaan.ipb.ac.id/


http://lpppm.ipb.ac.id/

http://www.blogger.com/rks.ipb.ac.id

Category: 0 komentar